Profil Dewan Pembina IIPOJK
Mengembangkan Potensi yang Berkualitas
Periode Ketiga (2022 – Sekarang)
Ibu Hornita M Siregar
Ibu Hornita Siregar atau yang biasa disapa Ibu Ita adalah istri dari Bapak Mahendra Siregar yang merupakan ketua Dewan Komisioner OJK. Bu Ita adalah bunda dari tiga orang anak dan juga seorang social entrepreneurship yang telah menempuh sutdi tingkat master pada bidang social entrepreneur.
Dalam beberapa tahun terakhir, Ibu Ita banyak melakukan kegiatan sosial, terutama yang terkait dengan orang lanjut usia (lansia). Kegiatan yang pernah dilakukan adalah membentuk Day Care yang difokuskan untuk menstimulasi fisik dan pikiran yang disesuaikan dengan kapasitas dan kondisi para lansia. Hal lain yang dilakukannya adalah membuat unit usaha Nyonya Jamur yang kental dengan nuansa social entrepreneurship.
Selain melakukan kegiatan sosial tersebut diatas, di waktu luangnya Bu Ita banyak melakukan kegiatan olahraga guna menjaga kebugaran dan kesehatan. Jenis olah raga yang dilakukan cukup beragam, mulai dari pilates, jalan kaki, salsa dan yoga. Selain tentu saja membaca beragam jenis buku.
Harapan beliau pada IIPOJK adalah agar organisasi ini bisa terus berjalan baik dan dapat menjadi tempat yang nyaman bagi anggota untuk bersilaturahmi. Selain itu diharapkan IIPOJK dapat menjadi wadah bagi para anggotanya untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan bakat yang dimiliki. Beliau menambahkan, “Saya berharap organisasi IIPOJK dapat menjadi tempat yang nyaman bagi anggotanya untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif yang bermanfaat bagi para anggotanya dan juga orang lain yang membutuhkan. Selain itu juga saya berharap IIPOJK dapat menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk anggota saling berbagi”.
Ibu Arulita Mirza Adityaswara
Ibu Arulita Handayani adalah istri dari Bapak Mirza yang menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK merangkap Kepala Komite Etik dan anggota.
Ibu Arulita merupakan sosok yang tak asing lagi di IIPOJK. Hal ini karena beliau pernah menjabat sebagai Dewan Pembina IIPOJK pada tahun 2014 -2019 ketika Bapak Mirza Adityaswara menjabat sebagai anggota DK OJK Ex-officio dari Bank Indonesia.
Beragam jenis kegiatan sosial telah dilakoni oleh Ibu Arulita. Namun demikian beliau sangat tertarik dengan kegiatan sosial yang berkaitan dengan pemberdayaan perempuan terutama terkait dengan peningkatan ketrampilan. Selain berkecimpung dalam beragam kegiatan sosial, beliau ternyata masih memiliki waktu luang untuk membaca dan jelajah kuliner.
Sebagai Dewan Pembina IIPOJK untuk yang keduakalinya, ada harapan yang beliau sematkan kepada organisasi IIPOJK. Beliau berharap, sesuai dengan tujuan IIPOJK dalam AD- ART, maka IIPOJK dapat menjadi organisasi yang menjunjung tinggi kesatuan dan keberagaman: Unity in diversity. Beliau juga memberikan pesan yang sangat penting bagi seluruh anggota IIPOJK, “Semoga ibu-ibu senantiasa menjaga kesehatan keluarga ditengah tantangan pandemic global sekaligus tetap menjadi insan yang aktif dan kreatif”.
Ibu Irna Dian Rae
Ibu Irna Irmalina adalah istri dari Bapak Dian Rae yang menjabat sebagai Anggota Dewan Komisioner OJK merangkap Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan. Dengan moto hidup :Never stop learning coz life never stop teaching, beliau tetap bersemangat melanjutkan studi sampai tingkat doktoral meskipun telah dipenuhi dengan berbagai aktivitas yang padat. Moto hidup beliau adalah Iqro yang kalau dipandang dalam Bahasa Al Quran Iqro adalah learning (not only read all things).
Saat ini Ibu Irna baru saja menyelesaikan pendidikannya di tingkat doktor dalam bidang Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Padjajaran. Tak melulu memperdalam keilmuan saja, beliau juga berusaha agar orang lain juga mendapatkan manfaat dari pendidikan. Hal yang dilakukan beliau bersama rekannya adalah dengan mendirikan rumah baca. Aktivitas sosial beliau memang tak jauh dari kecintaan beliau atas dunia pendidikan.
Beliau menaruh harapan agar IPOJK dapat senantiasa menciptakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi seluruh anggota IIPOJK serta menjadi wadah silaturahmi bagi seluruh istri pegawai OJK sehingga dapat mendorong kinerja dan esprit de corps para suami tercinta. “Maju terus IIPOJK,” ungkap beliau.
Ibu Rayi Inarno Djayadi
Ibu Rayi W.ST.Rukminiati adalah istri dari Bapak Inarno Djajadi yang kini menjabat sebagai Dewan Komisioner OJK sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal.
Salah satu Dewan Pembina IIPOJK yang berparas cantik ini mengawali kesibukannya sehari- hari dengan menigisi sisi spiritualnya. Memang ada banyak cara yang orang lakukan untuk memulai hari-harinya. Namun untuk Ibu Rayi, setiap pagi beliau selalu mengawali hari dengan berdoa dan berzikir. “Alhamdulillah, apapun kegiatan pada hari itu bisa dilakukan dengan semangat”. Tak pelak lagi hal ini selaras dengan moto hidup beliau: Percaya Kekuatan Doa.
Dikelilingi oleh para lelaki di rumah, tidak mengurangi kecintaannya akan dunia yang feminin, yaitu dunia jahit-menjahit. Ibu dari satu orang putra ini memiliki hobi Patchwork dan Quilting yang tak semua orang dengan mudah dapat menguasainya. Seperti yang kita mahfumi dalam menghasilkan karya patchwork dan quilting sangat diperlukan rasa seni yang tinggi, selain tentu saja ketekunan, kesabaran, serta ketelitian. Saat ini beliau menjadi pengajar di Komunitas Quilting OJK (Kotingko) dan telah mengajar untuk dua sessi pelatihan.
Beliau berpesan agar IIPOJK dapat terus melanjutkan segala kegiatan positif, terutama dapat terus bersilaturahmi diantara semua Istri Pegawai OJK. “Semoga kita dapat mendampingi suami dalam menjalankan tugasnya, mengiringi setiap langkahnya dalam doa,” pungkasnya.
Ibu Indra Ogi Prastomiono
Ibu Indra Pudjiastuti Pratimiyono adalah isteri dari Bapak Ogi Prastimiyono yang menjabat sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap ADK OJK.
Ibu Indra adalah seorang bunda dari tiga orang anak yang menjalani dual role (yaitu bekerja di kantor dan menjadi Ibu Rumah Tangga) dan selalu berusaha untuk menempatkan keduanya sesuai dengan porsinya masing-masing. Saat ini Bu Indra menjabat sebagai sebagai Direktur Group Governance & Organisation Development (GGOD) di Media Group. Sebelumnya beliau menjadi dosen di PPM Manajemen dan lanjut di PWC dan Citibank.
Moto hidup yang dimilikinya adalah Be grateful every day and you don’t have to be the best but do your best and contribute.
Sebagai Dewan Pembina IIPOJK, beliau memiliki harapan agar organisasi ini bisa memberikan manfaat untuk para anggota khususnya dan masyarakat di lingkungan sekitar kantor OJK baik di level lokal, regional dan di seluruh Indonesia. Untuk seluruh anggota IIPOJK, beliau menyampaikan, “Anggota IIPOJK harus terus menambah wawasan baik dari organisasi IIPOJK maupun dari praktisi dari luar dan dari media Informasi yang kredibel sehingga bisa menjadi pribadi yang percaya diri dalam menjalankan peran sebagai istri pegawai OJK dan ibu di rumah”.
Ibu Mona Agusman
Ibu Mona Agusman adalah istri dari Bapak Agusman, Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap ADK OJK.
Ibu yang masih aktif dan energik di usia 54 tahun merupakan direktur PT Sinergi Talenta Indonesia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang rektrutmen dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Selain masih aktif bekerja beliau mengimbanginya dengan hobi berolanraga (jalan kaki dan yoga) serta kesenian (tarik suara).
Moto hidupnya adalah hidup damai dan bermanfaat bagi sesama. Maka tak heran bila keahliannya di bidang sumber daya manusia dimanfaatkan untuk membantu berbagai pihak yang membutuhkan pengembangan SDM. Beliau, antara lain, menjadi nara sumber dalam pendidikan dan latihan bagi generasi muda yang akan memasuki dunia kerja.
Selain itu, kegiatan sosial yang digelutinya adalah membantu para orang tua dalam memecahkan permasalahan komunikasi dengan anak-anaknya, serta menjadi class mom di tempat sekolah putra tunggal beliau.
Bergabungnya Bu Mona Agusman sebagai Dewan Pembina IIPOJK bersamaan waktunya dengan Bu Ani Fawzi. Belau berpesan agar kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh IIPOJK semakin diperluas, baik dalam lingkup olahraga, kesenian, maupun budaya. Dan para anggotanya diharapkan terlibat secara aktif dalam mendukung kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh IIPOJK.
Ibu Mona berharap IIPOJK dapat menjadi wadah yang efektif dalam mendukung persatuan, kesatuan, dan kebersamaan untuk mewujudkan One-OJK. Sebagai penutup, satu pesan yang disematkan kepada para pengurus agar mereka semakin merangkul dan merekatkan para anggota dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang memperbanyak kebersamaan dan silaturahmi baik di kantor pusat maupun di kantor-kantor OJK daerah.
Ibu Ani Hasan Fawzi
Ibu Ani Rohani adalah istri dari Bapak Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto merangkap anggota ADK OJK.
Memiliki passion dalam bidang patchwork dan quilting membuat beliau tak hanya menjadikannya sebagai aktivitas bagi diri sendiri namun juga mengamalkan ilmu tersebut dengan mengajarkannya pada berbagai komunitas, diantaranya UMKM dan Komunitas Quilting OJK. Lebih dari itu, Ibu Ani menjadi pembina bagai UMKM yang sudah sepuh namun masih produktif berkarya untuk bidang yang sama.
Memiliki empat orang anak tak menghalangi padatnya aktivitas beliau dalam bidang sosial dan keagamaan. Yang menjadi pehatian utama beliau adalah pendidikan bagi kaum marjinal, dukungan atas sarana dan prasarana ibadah, dan pelayanan sosial kuratif berupa berbagi makanan untuk sesama dan bantuan bagi yatim & dhuafa.
Di Usia 53 tahun, beliau masih aktif menggali ilmu agama dengan mengikuti program HSI Abdullah Roy secara daring yang mengkaji aqidah Islam secara ta’shil (terstruktur dan berkesinambungan). Pembelajaran disampaikan melalui WA dalam bentuk audio setiap Senin – Jumat. Selain itu juga ada evaluasi harian, evaluasi pekanan, dan evaluasi akhir yang juga dilaksanakan secara daring.
Segala aktivitas Bu Ani tak lepas dari moto hidup yang beliau pegang, yaitu Menjadi seseorang yang Allah mau, bukan menjadi apa yang saya mau.
Sejak awal tergabung sebagai bagian dari Dewan Pembina IIPOJK, beliau langsung turut aktif dan turun tangan dalam pembinaan terhadap kegiatan quilting. Sehingga beliau berharap IIPOJK terus menjadi tempat yang nyaman untuk anggota IIPOJK dalam berkegiatan dan bersilaturahmi. Selain itu beliau berharap agar anggota IIPOJK semakin solid dan terus eksis dalam meningkatkan kiprahnya, serta berperan aktif dan terlibat dalam mendukung program kegiatan IIPOJK. Bagi para pengurus beliau menitipkan amanat agar mampu membuat program kerja yang terus berkesinambungan dan selalu bermanfaat untuk anggota IIPOJK maupun untuk masyarakat yang membutuhkan.
Ibu Diah Doni Pj
Ibu Diah S. Kusumastuti adalah istri dari Bapak Doni Primanto Joewono yang menjabat sebagai Anggota Dewan Komisioner OJK Ex-Officio dari Bank Indonesia. Ibu yang pandai membuat hidangan lezat nan sehat ini mengutamakan kebahagiaan yang bersumber dari dalam diri sendiri. Dengan demikian menurut beliau kebahagiaan itu ada dalam pikiran kita sendiri. Bila otak kita mengatakanbahwa kita bahagia, maka otomatis kebahagiaanlah yang akan kita dapatkan.
Hal tersebut diatas tak lepas dari Moto hidupnya : Happiness is a state of mind.
Selain menggeluti berbagai kegiatan sosial, beliau tetap berkomitmen utama dalam hal mengurus suami dan anak, termasuk didalamnya memasakan dan menyajikan makanan yang lezat nan sehat untuk mereka semua. Hal lain yang selalu dilakukan Ibu Diah adalah berolahraga secara rutin. Beberapa olahraga yang menjadi kegemaran beliau adalah gowes atau bersepeda dan jalan
pagi.
Dengan dimulainya aktivitas baru beliau sebagai Dewan Pembina IIPOJK ada beberapa harapan
beliau terhadap IIPOK. Diantaranya adalah harapan agar IIPOJK semakin dicintai oleh seluruh istri Pegawai OJK dengan melakukan berbagai aktivitas yang bermakna dalam setiap kegiatannya. Yang tak kalah penting adalah kemampuan yang semakin mumpuni bagi IIPOJK untuk selalu bisa bersinergi dengan lembaga.
Selain itu beliau menaruh asa agar IIPOJK tetap saling merangkul dengan sesama pengurus dan anggota, saling mengayomi, selalu bisa menjalin kerjasama di setiap kegiatan, menciptakan suasana yang nyaman, sehingga semua kegiatan dapat berjalan dengan baik. Terselip dari segala harapan beliau adalah, “Insyaa Allah IIPOJK akan semakin maju dan berjaya”.
Ibu Nia Suahasil
Ibu Christina Pusporini Messakh adalah istri dari Bapak Suahasil Nazara yang merupakan ADK Ex- Officio dari Kementerian Keuangan. Kegiatan sehari-hari Ibu Nina, begitu beliau biasa disapa, adalah mengurus suami dan ketiga anak beliau. Kedua hal itulah yang menjadi tanggung jawab utamanya. Selain itu, sebagai anggota masyarakat, Ibu Nina berkegiatan bersama keluarga, teman, dan komunitas.
Dengan moto yang dimilikinya: ‘Hidup adalah kesempatan. Bekerja keras dan berbuat baiklah’ rutinitas sehari-hari beliau dilaksanakan dengan semangat dan tak lupa selalu berbuat baik pada sesama. Ada satu hal yang membuat beliau selalu menyambut hari dan beraktivitas dengan semangat, yaitu adanya kenyataan bahwa Tuhan telah memberikan anugerah atau karunia berupa tubuh dan keluarga yang sehat. Dan itu semua merupakan suatu kesempatan emas untuk selalu bersemangat dan selalu berbuat baik.
Sebagai Dewan Pembina IIPOJK ada harapan yang diamanatkan pada seluruh pengurus dan anggota IIPOJK, yaitu agar IIPOJK dapat terus mendukung suami dalam tugas pekerjaan di OJK. Selain itu beliau berbarap agar organisasi ini melaksanakan program kegiatan yang bermanfaat dalam meningkatkan kualitas pengetahuan, keterampilan, serta spiritual bagi anggota IIPOJK dan masyarakat.